Siapapun tidak dapat menyangkal bahwa bahasa merupakan aspek dan komponen penting bagi kita dalam beraktifitas sehari-hari. Karena tanpa bahasa kita tidak dapat berkomunikasi sama sekali dengan komponen penting lain-nya dimuka bumi ini.

Bahkan untuk dapat mengakomodasi kepentingan komunikasi itu, PBB (Perserikatan Bangsa-Bangsa) menetapkan 6 bahasa sebagai bahasa resmi di PBB, yaitu: Arab, China, Inggris, Perancis, Rusia dan Spanyol. Bahkan kantor Sekretariat PBB menggunakan 2 bahasa sekaligus sebagai bahasa resmi dalam kegiatan mereka sehari-hari, yaitu; Inggris dan Perancis.

Bahasa bisa bermacam ragam bentuknya, banyak teori yang mengatakan bahwa bahasa tidak harus sebuah kegiatan yang menimbulkan bunyi/lafal, sebagaimana layaknya kita berkomunikasi sehari-hari, melainkan ada juga bahasa yang diam, silent-language seperti yang digunakan ketika berkomunikasi dengan saudara-saudara kita yang tunarungu, dll.

Menurut beberapa referensi yang saya temukan, ada kurang lebih 6912 jenis bahasa yang digunakan di muka bumi ini. Jumlah tersebut tentu tidak dapat kita sebut akurat, karena beragam-nya cara dan metode manusia untuk berkomunikasi yang agak mustahil untuk dapat dilacak satu persatu.

Saya bukan seorang pakar linguistik atau disiplin ilmu lainnya yang berkaitan dengan bahasa, saya hanya ingin sharing saja bahwa hari ini ketika saya buka Facebook, saya mendapatkan sebuah notifikasi dari pengelola Facebook seperti terdapat pada gambar dibawah ini:

Mungkin kawan-kawan lain yang memiliki account di Facebook mendapatkan notifikasi yang serupa. Hal ini mengingatkan saya, ketika dengan beberapa kawan lainnya yang bersama-sama terlibat untuk membangun komponen translasi bahasa Inggris ke bahasa Indonesia untuk para pengguna Joomla, yaitu komponen bahasa Indonesia seperti yang tampak pada screen-shot dibawah:

Dulu ketika saya masih memiliki account di Friendster (yang pada akhirnya saya hapus), saya sempat juga mendapatkan notfikasi dari tim pengelola Friendster. Betapa pentingnya bahasa seperti yang saya sampaikan diawal tulisan ini berpengaruh tidak hanya secara individual, melainkan juga secara bisnis.

Coba saja Anda perhatikan layanan situs internet kelas dunia seperti Microsoft, Live, Yahoo, Google, Facebook, dll berlomba-lomba memberikan pilihan kepada para pengguna-nya untuk dapat menggunakan layanan situs mereka dalam bahasa pengguna masing-masing.

Bahkan lihat saja beberapa vendor aplikasi perangkat komputer yang juga berlomba-lomba menanamkan investasi mereka untuk mengembangkan LIP (Language Interface Pack) agar product software mereka menjadi semakin dapat diterima oleh calon pelanggan-nya, karena ada kedekatan emosional dalam hal ini bahasa.

Kembali lagi ke topik, hm, apakah terlibat dalam translasi Facebook atau tidak ya? Mungkin terlibat kali ya, walaupun kerjaan rasanya seperti kendaraan dijalan tol yang serasa tidak berhenti lewat, datang dan pergi.

Total yang terdaftar di Facebook sebagai translator bahasa Inggris ke bahasa Indonesia ada:

At least, saya bisa melakukan sesuatu yang menyenangkan (mungkin bermanfaat) di Facebook selain fotografi dan wisata kuliner 🙂