Siapa yang tidak kenal Microsoft Office? Saya dan Anda bisa jadi adalah pihak-pihak yang pertama kali belajar dan mengenal aplikasi perkantoran dikomputer melalui aplikasi Microsoft Office.

Atau mungkin saja, Anda sempat mengenal WordStar, Lotus 123, Chi Writer atau aplikasi sejenis lainnya sebelum Microsoft merilis Microsoft Office, walaupun aplikasi-aplikasi tersebut tidak sepopuler Microsoft Office.

Banyak kemampuan yang ditawarkan oleh Microsoft Office, dari mulai sekedar membuat dokumen teks biasa, atau lembar kerja yang melibatkan tabel, untuk membuat diagram, membuat presentasi dan hal lainnya yang sehari-hari kita lakukan berkaitan dengan kegiatan kita. Baik itu pada pekerjaan dikantor maupun dalam kegiatan belajar/mengajar dan bermasyarat secara umum.

OBA (Office Business Application)

Sejak awal diluncurkan, aplikasi Microsoft Office ditujukan oleh Microsoft tidak sekedar sebagai aplikasi yang bermanfaat untuk membantu mengetik dokumen atau pembuatan tabel spreadsheet biasa.

OBA (Office Business Application) adalah satu kemampuan dari Microsoft Office yang ditawarkan oleh Microsoft kepada para pengguna-nya. Secara sederhana, OBA dapat diartikan sebagai jalur pintas bagi para pengguna aplikasi Office untuk melakukan pekerjaan-nya secara lebih mudah, cepat, tepat dan ramah.

Ilustrasinya adalah sebagai berikut:

Anda seorang CFO (Chief Financial Officer) yang salah satu tugas utamanya adalah melakukan pengambilan keputusan berkaitan dengan kegiatan finansial diperusahaan Anda secara tepat, akurat dan tepat.

Yang biasa dilakukan adalah, sang CFO akan menerima laporan dari para menejer keuangan yang berada dibawahnya untuk kemudian laporan-laporan tersebut akan menjadi dasar pengambilan keputusan sang CFO.

Atau, pada komputer sang CFO, dipasang aplikasi yang dikhususkan untuk memudahkan sang CFO dalam mengambil keputusan. Atau aplikasi lain yang berbasis web. Pada banyak organisasi, hal ini bisa jadi memudahkan namun sering kali justru merepotkan bagi seorang CFO yang tentu memiliki tugas pengambilan keputusan yang tidak gampang.

Apakah Anda mengharuskan seorang CFO untuk belajar menggunakan aplikasi baru? Mengapa tidak sang CFO difasilitasi oleh departemen TI sebuah perangkat/aplikasi yang biasa dia gunakan? Tanpa harus sang CFO mempelajari hal baru.

Serta mengapa tidak memanfaatkan aplikasi Microsoft Office yang sudah perusahaan Anda miliki sebagai perangkat atau solusi bagi sang CFO dalam mengambil keputusan? Toh, secara investasi, dengan sedikit effort (baca kustomisasi), perusahaan/organisasi Anda sudah memiliki solusi yang ramah user.

Solusi seperti apa yang dimaksud? Dan apa hubungan-nya dengan Microsoft Office? Hal ini mungkin dapat dijawab dengan apa yang Anda mulai pertama kali ketika sampai dikantor?

Diantara banyak karyawan kantor, yang biasa dilakukan pertama kali ketika sampai dikantor adalah:

• meletakan perangkat bawaan Anda
• memastikan meja kerja Anda rapi
• mengambil/membuat minuman hangat/sarapan
• menyalakan komputer
• membuka aplikasi email Anda (baca Outlook)

Nah, dengan ritme seperti itu, mengapa tidak sang CFO mendapatkan kemampuan untuk mengambil keputusan berdasarkan informasi yang terdapat pada aplikasi Outlook yang terpasang pada komputernya.

Hal ini membuat, sang CFO atau siapapun pihak yang berkepentingan dengan pengambilan keputusan tidak perlu harus menunggu laporan dari pihak lain atau bawahan-nya, serta tidak perlu harus membuka banyak aplikasi untuk sekedar mendapatkan high-level information berkaitan dengan keputusan yang akan dia ambil. Segala sesuatu yang dia perlukan sudah tersaji pada aplikasi Outlook yang dia gunakan.

Hal semacam ini sudah diterapkan dibeberapa perusahaan yang ada di Indonesia. Dimana mereka memanfaatkan aplikasi Office yang ada, sehingga aplikasi Microsoft Office yang mereka miliki benar-benar dapat dimanfaatkan secara lebih optimal lagi.

Demikian sekilas tentang OBA. Lantas mengapa Outlook semakin menyenangkan? Selain kemampuan sebagai aplikasi perkantoran/belajar dll, Outlook juga sekarang bisa mengakomodasi keperluan bagi Anda yang sedang gandrung dengan layanan jejaring sosial seperti Facebook.

Gambar dibawah ini menunjukan bagaimana saya mencoba aplikasi FBLOOK yang dibuat oleh salah satu perusahaan software yang berkonsentrasi pada solusi berbasis Microsoft Outlook.

Melalui Microsoft Office Outlook 2010 Technical Preview, salah satu rekan saya yang memiliki akun di Facebook dapat dengan mudah melakukan pembaharuan terhadap status Facebook-nya.

Hal ini sama seperti ketika Anda melalukan pembaharuan terhadap status Facebook Anda dari perangkat mobile (SmartPhone/PDA Phone) atau aplikasi lain yang sudah bersindikasi dengan Facebook seperti PLURK.

Langkah-langkahnya sangat mudah. Yang hanya Anda perlukan adalah mengunduh aplikasi FBLOOK pada situs aslinya dan kemudian menginstal-nya pada komputer Anda yang sudah dilengkapi Microsoft Office Outlook.

Setelah Anda selesai menginstal FBLOOK, maka yang perlu Anda lakukan adalah memberikan otorisasi Outlook Anda untuk dapat mengakses Facebook Anda, dan juga memberikan otorisasi kepada Facebook Anda untuk dapat diakses oleh akun pada Outlook Anda.

Gambar dibawah adalah screen-shot dari Facebook kawan saya yang statusnya sudah diperbaharui melalui Microsoft Office Outlook.

Sangat mudah bukan 🙂 Hal ini tentu saja salah satu dari sekian banyak kemampuan Microsoft Office yang dapat Anda gunakan, yaitu kemampuan Microsoft Office untuk dapat dikustomisasi sesuai dengan kebutuhan organisasi/perusahaan Anda melalui OBA.

Berikut beberapa tautan berkaitan dengan artikel ini:

• Microsoft Office Business Application
• TechHit FBLook